Kamis, 07 Juni 2012

Produk Unggulan Bertebaran di Koperasi dan UKM Festival


BAGI pecinta produk Indonesia, 6-10 Juni merupakan waktu yang tepat untuk datang ke SME Tower dan berburu produk unggulan dari seluruh Indonesia. Setelah kemarin Deputi Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha Kementerian Koperasi dan UKM, Neddy Raftnaldy Halim membuka Koperasi dan UKM Festival ke-10 di SME Tower, Gatot Subroto, Jakarta, para tamu undangan dan pengunjung pun siap me-nerbu 2 il stand yang diikuti 489 peserta berasal dari seluruh Indonesia.
Tidak ketinggalan istri dari Menteri Koperasi dan UKM yang juga anggota Komisi \ III DPR RI, Inggrid Kansil. Inggrid terlihat memborong beberapa-produk unggulan yang dipamerkan di perhelatan tersebut. "Kegiatan ini dilakukan setahun sekali, dan saya melihat ada perbaikan-perbaikan baik itu dari jumlah peserta, dari iv/imya, maupun produknya," ujar Inggrid di sela-sela pameran (6/6).
Dia melihat, para pelaku UKM dan Koperasi mempunyai semangat yang tinggi untuk melakukan inovasi dan mengembangkan produknya. "Saat ini bila dilihat, dari stand-stand juga banyak inovasi baru dan pembaharuan. Selain itu, dari segi desain, teknik, motif, banyak yang baru," tambah istri dari Sjarifuddin Hasan ini.
Inggrid pun sempat takjub dengan perkembangan dan ino-vasi produk yang ada. Misalnya saja Sasirangan, kain adat suku Banjar di Kalimantan Selatan, yang dibuat dengan sulam. Selain itu, terdapat juga kain tenun yang dikombinasikan dengan bank. "Saya optimis ke depan terjadi lagi inovasi-inovasi yang lebih baik lagi. Dan saya berharap, event kali ini dapat lebih dinikmati oleh para pecinta kerajinan," kata Inggrid.
Sementara itu, Neddy Rafi-oald) Halim mengatakan, Koperasi dan IKM I rsii\.il ini memamerkan produk-produk binaan Kabupaten dan Kota dari 33 provinsi. "Produk-produk unggulan desa dikemas dari produk unggulan daerah dari 33 provinsi. Produk yang dipamerkan bisa juga produk-produk dari OVOP (One Village One Product) maupun produk-produk pilihan Dinas Koperasi Kabupaten terkait."
Salah satu staf dari Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Barat, Zul, mengatakan, produk-produk yang dipamerkan kali tni memang produk unggulan yang layak dan siap dipamerkan. Selain kakao, gula aren, tenun ikat SekomandJ, sarung sutra, terdapat juga Penja (ikiiii seribu. Iebih kecil dari ikan teri), yang dijual dan dipamerkan di stand Provinsi Sulawesi Barat.
Libatkan Narapidana
Koperasi dan UKM Festival kali ini juga memamerkan karya produk unggulan milik narapidana binaan Kementerian Hukum dan HAM. "Ini merupakan bagian dari kerjasama kita untuk lintas sektor. Manajemenrutan (rumah tahanan) selama ini selalu memikirkan bagaimana caram.i memotivasi para napi selama dalam pembinaan sehingga dapat melakukan usaha secara produktif," ujar Neddy Kegiatan Kerja Lapas Salemba, Aldikan Nasution mengatakan, sesungguhnya para narapidana ini dari tahun ke tahun memang sudah diberi berbagai kegiatan yang dapat menunjang kehidupan mereka. Namun, selama ini produk yang dihasilkan oleh narapidana masih belum dikenal dan masih sulit untuk dipasarkan. "Namun, dengan mengikuti kegiatan pameran-pameran seperti ini, pemasaranpun sema kin terbuka," katanya. Selain itu, tambah Dia, dengan adanya pembinaan, para narapidana sudah punya bekal untuk memulai usaha Jika dia keluar nanti.
Inggrid Kansil, yang juga Ketua Bidang Pengembangan Usaha Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), juga menyambut baik pemberdayaan dan pembinaan narapidana yang menghasilkan produk-produk unggulan. "Insya Allah, saya juga akan sounding ke teman-teman dari Dekranas untuk di pameran mendatang juga mengikutsertakan mereka sehingga dapat memberikan motivasi dan semangat. Ini adalah politi-cal will untuk mendorong para investor memberikan permodalan kepada para narapidana untuk mengembangkan bakat dan statusnya, dan mereka merasa menjadi manusia yang sama dengan manusia yang lain, itu yang penting," ujarnya. ( Sumber : http://www.depkop.go.id/index.php?option=com_content&view=article&id=894:produk-unggulan-bertebaran-di-koperasi-dan-ukm-festival&catid=50:bind-berita&Itemid=97 )


Tidak ada komentar: